Thursday, August 28, 2014

Obrolan tentang Cita-cita

Malem ini saya mau ngobrolin soal cita-cita.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, cita- cita berarti keinginan atau kehendak yang selalu ada di pikiran. Kalo ngeliat dari definisi ini, cita-cita bisa diartikan menjadi banyak hal.. bisa jadi keinginan untuk pergi ke suatu tempat, keinginan membeli satu barang dan lainnya, tapi entah kenapa kita secara sempit mempersepsikan cita-cita sebagai profesi apa yang kelak kita ingin jalani.

Bicara tentang cita-cita, saya adalah orang yang termasuk galau dalam hal cita-cita. Waktu kecil kalo ditanya apa cita-citanya, saya dengan mainstreamnya menjawab "dokter" tanpa menyadari kapasitas otak saya yang di kemudian hari menjadi sangat undoctorable hahaha.. Setelah itu agak besaran dikit berubah jadi pramugari. Gak bertahan lama, cita-cita ini berubah dan menetap menjadi jurnalis atau penulis. Iya jurnalis. Bermula dari menulis-nulis cerita yang terjadi di sekitar kehidupan semasa sekolah, saya bermimpi suatu hari nanti saya bisa menjadi jurnalis yang bisa berbagi dan menceritakan tentang banyak hal kepada banyak orang. Pasti rasanya menyenangkan bisa menjadi mata, mulut dan telinga bagi orang lain. Sukur-sukur bisa bawa inspirasi ke banyak orang.

udah dapet belum gayanya? haha
Tapi terkadang, apa yang kita inginkan belum tentu kita dapatkan. Cita-cita yang bagi kita terlihat seru, menyenangkan dan membuat kita begitu hidup, bagi orang lain, bisa saja terlihat wasting time dan tidak menjanjikan untuk masa depan. Makanya sejak saat itu, saya mulai (terpaksa) hidup di dalam mimpi orang lain, bukan mimpi saya sendiri. Berusaha mewujudkan mimpi orang lain bukan mimpi saya sendiri. Isn't it pathetic? 

Bahkan cyber space pun tau (T_T)

Buat kalian yang masih muda-muda, biar gak senasib sepenganggungan, ada sedikit saran yang bisa diterapin. Pertama, Dig in your self! Gali sebenernya kalian tertarik di bidang apa. Serius deh.. Gak ada yang lebih nyenengin dari menjalani kesukaan kita terus dibayar! Gak cuma dokter, pilot atau insinyur aja yang punya masa depan. Suka gambar, suka masak, suka olahraga, ternak ayam, ternak lele? semua bisa jadi masa depan! 

Kedua, buat analisa peluang, dari kesukaan kalian itu, ada peluang apa aja yang bisa dicapai.. print out segede gaban! Tunjukin sama orang yang mencibir kalian, tunjukin ke mereka yang bilang kalau cita-cita kalian tidak menjanjikan masa depan yang cerah, tunjukin bahwa yang namanya masa depan yang cerah bisa digapai dari banyak jalan dan.. Ingat! masa depan yang cerah gak akan didapat dari menjalani mimpi orang lain. Trust me.. i have been through this.. *curcol*

Ketiga, Mulai berjalan, merangkak atau merayap.. tapi pastikan kalian gak berhenti di jalan yang udah kalian pilih. Jungkir balik gak masalah asalkan di jalan sendiri. Kebayang gak kalo jungkir baliknya di atas jalan yang dipilihkan oleh orang lain? *curcol lagi*

Keempat, prove them wrong! Tunjukin hasil jerih payah kalian. Gak usah perdulikan orang lain yang mencibir dan berkata "segitu aja udah bangga" karena jauh di dasar hati kita, orang pertama yang ingin kita buat bangga adalah diri sendiri. Setidaknya kita berhasil mencapai cita-cita sendiri kaan?

Eniwei, buat semua orang yang punya cita-cita :
just put some trust in your self.
they are always tell that you cant
but prove them wrong..
because you know you can!

Goodluck ***


your writer-wanna be,

No comments:

Post a Comment